Metrosiantarnews.id | Forum Pedagang Kaki Lima Kota Medan (FPK5) akan menggelar perayaan Natal pada bulan Desember tahun 2022, dan berencana akan menghadirkan sebanyak 1000 orang pedagang dan tamu undangan.
Menurut Ketu FPK5 Kota Medan, AP Luat Siahaan, pada kegiatan natal itu nantinya akan dirangkai dengan festival koor yang mana pesertanya adalah yang berasal dari para pedagang kaki lima yang tergabung pada Forum Pedagang Kaki Lima kota Medan.
Baca Juga:
Hasil UMKM Samosir Diharapkan Tersedia di Indomaret dan Alfamart
"Perayaan natal tersebut rencananya akan dilaksanakan di Wisma Taman Sari, Jalan Kapten Muslim, Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan. Direncanakan pada Minggu akhir di bulan Desember 2022. Nantinya panitia juga akan menyelenggarakan Festival koor yang pesertanya berasal dari para pedagang dan keluarga pedagang FPK5. Jumlah peserta setiap kelompok koor adalah maksimal 25 sampai 30 orang dengan maksimal 20 grup. Lagu wajib yang dibawakan berjudul 'Hai Dunia' yang diambil dari lagu rohani," kata AP Luat Siahaan kepada wartawan, Sabtu (22/10/2022).
Sambung Luat lagi, rangkaian acara lainnya seperti liturgi yang dibawakan oleh anak-anak para pedangan kaki lima dan acara rohani lainnya untuk menyemarakkan perayaan natal FPK5 itu nantinya.
"Pada kegiatan perayaan natal dengn berjumlah besar tersebut akan dibagi dua sesi dan nantinya ada Lucky Draw dari pihak panitia," sebutnya.
Baca Juga:
Saur Tua Silalahi : Anggaran Bunga Desa Tidak Ada
Disampaikan Luar Siahaan lagi, pada pelaksanaan perayaan natal para pedagang tersebut pihaknya akan mengundang Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, Menteri Hukum dan HAM, Yasina Laoly, Pdt.Bambang Yonan, Politisi senior PDI Perjuangan, Panda Nababan, Ketua Persatuan Gereja Sumut, serta para penasehat dan pelindung yang merupakan bekas Pedagang Kaki Lima, Dedy Tambunan rekan media dan seluruh keluarga pedang kaki lima yang tergabung pada FPK5 kota Medan.
"Meskipun dampak pandemi Covid-19 masih banyak yang merasakan, namun terlihat saat ini semua sudah mulai bangkit dan aktifitas juga sudah mulai normal. Semoga ekonomi bangsa Indonesia semakin maju dan bangkit serta geliat perekonomian pun akan semakin besar terutama bagi para pedagang kaki lima di Kota Medan," sebut Luat Siahaan.
Disampaikan Luat lagi, Hidup ini adalah kesempatan. Pertama, kesempatan untuk memberi yang terbaik untuk bangsa dan negara, kedua, kesempatan untuk membina keluarga dan yang ketiga, kesempatan untuk meraih cita. [rum]