Metrosiantarnews.id| Digadang bakal menjadi komoditi ekspor bernilai tinggi, kini Sumatera Utara memiliki pabrik Porang pertama yang resmi beroperasi, CV Serasi Jaya Nusantara (SJN) yang terletak di Jalan Setia Budi, Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang.
Baca Juga:
8 Tahanan BNNP Sumut Kabur Setelah Merusak Jeruji Sel Penjara
Pimpinan CV SJN Burhan menuturkan jika tanaman Porang menjadi primadona ketika Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa porang bisa menjadi komoditas ekspor baru yang memberikan keuntungan tinggi dan meningkatkan perekonomian rakyat.
Disebutkan Burhan, Sumut diharapkan menjadi menyumbang produksi porang, sehingga CV SJN telah menyiapkan pabrik pengolahan porang dengan produksi 90 ton per hari.
Baca Juga:
Gegara Sakit Hati Eks Karyawan di Tebingtinggi Bacok Mantan Bos dan Anaknya
Lanjutnya, Burhan menuturkan jika Pabrik ini akan membeli porang petani dalam jumlah besar dan akan terus dikembangkan, agar petani tidak perlu khawatir dengan penjualan panen porang.
Untuk menjadi petani Porang, Burhan menjelaskan jika masyarakat cukup memiliki lahan 100m⊃2; dengan menyediakan polybag, pupuk, sementara PT. Digital Handal Indonesia (DHI) akan menyediakan bibit.
Saat ini, Kementan telah menyusun Roadmap Budi daya dan Ekspor Porang 2020-2024 dengan target pengembangan 100 ribu hektare (ha) pada 2024 dan potensi ekspor sebesar 92 ribu ton chips kering.
Dalam roadmap disebutkan jika realisasi luas lahan tanaman porang 2020 adalah 19.950 ha dan 2021 adalah 47.641 ha.
Produksi porang basah yang ditargetkan adalah 10 ton/ha yang akan dibuat berupa tepung glucomannan. Sedangkan, produksi kering dalam bentuk chips adalah 15. [jat]