Danau-Toba.Wahananews.co - Bupati Toba, Poltak Sitorus memimpin apel bersama dalam rangka Hari Kesadaran Nasional di Kantor Bupati Toba, Kabupaten Toba. Pada kesempatan tersebut, Bupati Toba menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas penerimaan sertifikat dan piagam penghargaan oleh Kabupaten Toba dari pemerintah atasan dan Kementerian Kesehatan RI pada tanggal 18 Maret 2024.
"Marilah kita bersyukur bersama, karena Pemerintah Kabupaten Toba berhasil meraih tiga sertifikat dan piagam penghargaan dari pemerintah atasan dan Kementerian Kesehatan RI. Saya ucapkan selamat dan terima kasih atas kerja keras dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil," ucap Bupati Toba Poltak Sitorus.
Baca Juga:
Meriahnya Perayaan Hari Jadi Kabupaten Labura ke-16: Penghargaan, Perlombaan, dan Bantuan Sosial!
Bupati Toba juga memaparkan ketiga piagam penghargaan tersebut, yaitu pertama, Sertifikat Kabupaten/Kota Bebas Frambusia dari Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin. Kedua, Piagam Penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Toba sebagai Pemerintah Daerah dengan Persentase Tertinggi Pengiriman Data Instansi Pemerintah, Lembaga, Asosiasi, dan Pihak Lain (ILAP) ke KPP Pratama Tahun Pajak 2023 di Lingkungan Kanwil DJP Sumatera Utara II. Ketiga, Piagam Penghargaan kepada Kabupaten Toba atas Komitmennya Mencapai Universal Health Coverage Tahun 2024 oleh Deputi Direksi Wilayah II BPJS Kesehatan.
"Saya berharap dalam hal pelayanan kepada masyarakat, tunjukkanlah bahwa kita adalah ASN Naraja yang memberikan pelayanan dengan prinsip namarugamo (peduli), namaradat (sopan santun), namarbinotoan (pintar bijaksana), dan namaruhum (taat aturan hukum)," ujar Poltak Sitorus.
Poltak Sitorus juga menjelaskan bahwa ASN harus memiliki etos kerja HIPAS (hibas, padot, togos). Selanjutnya dalam bekerja harus juga memiliki modal BE FAST (believe, executed, focus, state, teaching) dan mampu melakukan time management dengan berpikir panjang (long thinking) dan menghindari berpikiran pendek (short thinking).
Baca Juga:
Boborola Farm: Destinasi Agrowisata Terbaru di Kabupaten Samosir
"Saya sebagai bupati dan pimpinan di Kabupaten Toba ini, sudah seharusnya melakukan pembinaan, dan bapak ibu kiranya dapat melaksanakannya," ucap Poltak Sitorus.
Diakhir paparannya, Poltak Sitorus juga menegaskan pentingnya untuk menjaga kesehatan dan menghindari stres dengan cara CERDIK, yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin beraktivitas, Diet seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stres. Ia juga menyarankan bahwa kelola stres bisa dilakukan dengan cara TOOLS, yaitu Tuhan, Orang Lain, Olahraga, dan Supplai makanan yang membuat tidak stres.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]