DANAUTOBA.WAHANANEWS.CO- Pengunjung yang hadir di event F1H2O di Balige begitu maksimal sehingga pelanggan yang membeli produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terlihat ramai, Sabtu (23/8/2025).
Dihari sebelumnya, hampir seluruh penjajah kuliner dan UMKM yang berasal dari Kabupaten Toba, termasuk dari Provinsi Sumatra Utara, mengakui dagangan mulai menurun sejak berakhirnya event Aquabike dan termasuk hari pertama event F1H20.
Baca Juga:
Kisah Inspiratif Tiga Srikandi UMKM Indonesia, Sukses ‘Naik Kelas’ Bersama Kemendag
"Minimnya penjualan sama halnya seperti hari pertama event Aquabike. Tetapi kita sebagai pedagang tetap optimis, semoga laris manis yang kebetulan ada side event digelar," ujar pedagang bakso, Napitupulu.
Senada disampaikan Winda asal Kota Medan, merupakan UMKM binaan Bank Indonesia yang memproduksi kuliner otak-otak, tahu bale, bakso dan lainnya, mengaku penjualannya belum seberapa dihari pertama F1H2O.
"Hari pertama, jadi wajar pengunjung belum maksimal. Saya optimis dagangan hari ini laris manis dengan membludaknya pengunjung," ujar Winda.
Baca Juga:
Sukses dari Business Matching, Kerajinan Anyaman Indonesia Dipesan Malaysia Senilai Rp239,50 Juta
Winda mengaku baru pertama kali menjajakan produk UMKM di acara event F1H20 menggantikan orang yang sebelumnya menempati lokasi ini di event Aquabike.
Sementara Kepala Dinas Koperindag dan UMKM Kabupaten Toba, Salomo Simanjuntak juga optimis produk UMKM dari seluruh Provinsi Sumatra Utara, khususnya Kabupaten Toba akan diserbu oleh pengunjung.
Dirinya merasa yakin pengunjung akan memadati kota Balige, terlebih venue. Selain event F1H2O juga ada side event yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Toba serta hiburan artis nasional.
"Semoga hari ini merupakan hari terbaik pelaku UMKM dalam meraup untung. Terlebih berdampak terhadap perputaran ekonomi di kabupaten ini dan umumnya di Sumatra Utara" ujar Salomo berharap.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]