Tapteng.WahanaNews.co, Pandan - Pj Bupati Tapanuli Tengah, Dr Sugeng Riyanta, dalam acara yang digelar pada Selasa (16/1/2024) di Gedung Serba Guna Pandan, menyerahkan 15 jenis bantuan aksesoris serta alat kebersihan kepada 258 petugas Kebersihan di lingkungan Pemkab Tapanuli Tengah. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Sugeng Riyanta didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Erniwati Batubara.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati menyampaikan terima kasihnya kepada DLH dan juga seluruh Tenaga Harian Lepas (THL) serta Honorer Dinas Kebersihan yang telah bekerja keras menjaga kebersihan lingkungan dan jalan raya.
Baca Juga:
Pj Bupati Tapteng Lakukan Kordinasi Dengan Sekda Provinsi Sumut
"Pagi-pagi saya lewat jalan semua sudah bersih, tentu ini hasil kerja Bapak/Ibu, dan honor THL akan diusahakan untuk ditingkatkan yang nantinya akan ditampung dalam APBD dan meminta Kepala DLH untuk memberikan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada seluruh THL," ujar Sugeng.
Menurutnya, para petugas jalan merupakan pahlawan kebersihan ahli shodaqoh jariyah. Dalam sebuah hadis, petugas kebersihan yang setiap harinya membersihkan jalan, menyingkirkan kotoran, pecahan kaca, botol, duri dan lainnya dengan maksud agar tidak menyakiti dan mengganggu orang lain.
"Pekerjaan Bapak/Ibu merupakan ladang ibadah, karena pagi-pagi Bapak/Ibu sudah menyapu jalan. Dalam sebuah hadis, kegiatan pekerjaan Bapak/Ibu menjadi shodaqoh amal jariyah, itu ketika lewat di jalan dan melihat ada ranting kecil yang ada di tengah, kemudian Bapak/Ibu singkirkan dengan maksud agar tidak menyakiti atau mengganggu orang lain, itu pahalanya sedekah shodaqoh," katanya.
Baca Juga:
Pj Bupati Tapteng, Harapkan Kades Bersinergi Dengan BPD
Sugeng menegaskan, jika para petugas kebersihan tidak menyingkirkan kotoran, pecahan botol, pecahan kaca, duri, dan lainnya, bisa-bisa ada orang yang dirugikan terganggu dan bisa-bisa mencelakakan orang lain.
"Di sinilah Bapak/Ibu menjadi ladang ibadah," lanjutnya.
Kadis Lingkungan Hidup, Erniwati Batubara, menjelaskan bahwa sebanyak 258 petugas kebersihan tersebut terdiri dari 174 THL penyapu jalan, 30 orang pengangkut, 12 orang supir, 11 orang honorer, dan 10 orang pengawas lapangan.
"Untuk besaran honor Sopir truk sebesar Rp.1.750.000, pengangkut Rp 1.600.000 dan THL Rp 1.500.000. Untuk BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, seluruh petugas kebersihan telah mendapatkannya, dan bagi yang belum mendapat, akan segera diurus sebagaimana instruksi dari Pj Bupati," jelas Erni.
"Dan, bantuan Aksesoris dan Alat kebersihan yang terdiri dari 15 jenis tersebut bersumber dari Dana Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Sumatera Utara tahun anggaran 2023. Bantuan tersebut meliputi 200 Pasang sepatu Boots, 200 pasang mantel hujan petugas kebersihan, 9 set terpal truk, 9 unit jaring pengaman truk pengangkut sampah, 100 set sekop, 100 set cangkul, 200 buah helm,100 buah camgkul garpu, 26 buah keranjang rotan, 320 buah masker kain mikro fiber, 200 pak kantongan plastik sampah ukuran 80X100 Cm, 150 buah tajak rumput, 20 buah Gerobak Sorong, 150 buah sekop plastik, dan 150 pasang sarung tahan safety," pungkasnya.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]