WahanaNews.co | Pemerintah Kabupaten Toba telah melaksanakan Toba Investment Forum 2021 di Hotel Borobudur Jakarta, Sabtu (11/12/2021).
Acara tersebut diinisiasi Pemkab Toba untuk mempromosikan potensi Investasi di Kabupaten Toba. Sekaligus mengundang para investor menanamkan modal di Danau Toba khususnya di Kabupaten Toba.
Baca Juga:
Petani Tapanuli Utara Minta Tolong ke Presiden: Pupuk Subsidi Langka dan Mahal
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kabupaten Toba, Effendi SP Napitupulu, dalam sambutannya menyoroti tingkat perekonomian di Kabupaten Toba yang disokong sektor pertanian, pariwisata dan perdagangan sudah sangat rendah.
“Saya dan seluruh anggota legislatif Kabupaten Toba sangat mengapresiasi kegiatan ini. Mungkin di beberapa bulan sebelum, dengan beberapa teman-teman DPRD dan Pak Bupati, wakil bupati dan pak Sekda kegiatan ini telah disampaikan sebelumnya agar bisa kita laksanakan dalam rangka mendongkrak ekonomi Kabupaten Toba. Khususnya dikarenakan pandemi yang memang sekarang tingkat pertumbuhan ekonomi di kabupaten toba sudah sangat rendah,” kata Effendi.
Namun dia berharap, pelaksanaan acara TIF 2021, mampu mengundang penanaman modal baik dalam negeri maupun asing dapat membantu pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Toba.
Baca Juga:
Kasus Aktif Covid-19 Jadi 47 Orang, Satgas Segera Aktifkan Posko Desa
“Tapi besar harapan kami, dengan adanya kegiatan ini, kita dapat menghadapi tantangan yang sangat berat ini. Mudah-mudahan acara ini bisa menjadi salah satu solusi dalam rangka untuk meningkatkan tingkat perekonomian di Kabupaten Toba,” katanya.
Dia mengungkapkan, setelah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional dan salah satu Daerah Wisata Super Prioritas, pemerintah telah mengalokasikan anggaran yang cukup besar.
Tujuannya, agar pemerintah bersama masyarakat berbenah. Menciptakan SDM yang unggul dan handal.
“Kabupaten toba saat ini ditetapkan oleh pemerintah menjadi salah satu kawasan strategis pariwisata nasional. Dan sejak tahun 2019 ditetapkan menjadi salah satu daerah wisata super prioritas bersamaan dengan kabupaten lain di kawasan sekitaran danau toba,” kata Effendi.
“Pembangunan infrastruktur dan pengembangan pariwisata berkembang cukup pesat. Anggaran yang begitu besar dikucurkan untuk mendukung program-program tersebut. Dimana pemerintah bersama masyarakat kabupaten toba harus berbenah mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dan tangguh di sektor kepariwisataan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, alumni SMU Negeri Balige tahun 2001 itu mengatakan lapangan usaha yang menyokong perekonomian masyarakat di Toba, sangat membutuhkan investasi.
“Berdasarkan publikasi dari BPS Kabupaten Toba di tahun 2021 struktur perekonomian di kabupaten toba didominasi oleh lapangan usaha yaitu pertanian, pariwisata, dan perdagangan. Ketiga sector lapangan usaha tersebut sangat membutuhkan investasi untuk pengembangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat toba,” katanya.
Dari laporan realisasi investasi penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing di kabupaten/kota di provinsi sumatera utara tahun 2021, Toba berada dalam posisi yang cukup baik diantara kabupaten toba lainnya.
“Untuk itu iklim investasi ini harus tetap kita jaga dan kita dorong peningkatannya. Tentu dengan berbagai terobosan dan inovasi seperti kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini, Toba Investment Forum ini. Yang dimana pemerintah kabupaten toba telah mempersiapkan bidang potensi investasi yang sudah dipersiapkan secara matang,” kata Effendi.
Dijelaskan, disamping menawarkan beberapa bidang investasi tentu kita harus bersama-sama memastikan hal-hal mendasar dalam pelayanan di bidang investasi.
Antara lain yang pertama melaksanakan diseminasi informasi melalui penyebarluasan informasi dan promosi.
Kemudian yang kedua memberikan kemudahan berinvestasi dengan proses perizinan yang cepat dan terukur dengan berpedoman pada Undang Undang Cipta Kerja.
Kemudian yang ketiga, menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman.
“Kita semua berharap bahwa Toba Investment Forum ini akan menghasilkan sesuatu yang dapat kita tindak lanjuti dalam bentuk investasi. Dan bapak ibu yang memberikan perhatian untuk kemajuan kabupaten toba ke depan.
Sebelum saya menutup sambutan dari kami DPRD, izinkan saya membacakan sebuah pantun: “Dari Ajibata ke Kecamatan Tampahan, singgah rekreasi di labersa waterboom. Semoga para investor lebih berpartisipasi di pembangunan kabupaten toba ke depan melalui momen Toba Investment Forum. Terimakasi kami ucapkan, sukses buat kita semua. Horas! Horas! Horas!,” kata Effendi mengakhiri sambutannya. (mps)