WahanaNews.co| Perayaan paskah bertepatan dengan bulan Ramadan 2022. Karena itu, pemerintah melalui Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Kabupaten Toba Sumut akan mengambil langkah-langkah antisipatif.
Diantaranya menjaga ketersediaan sembako (Sembilan bahan pokok), BBM (Bahan Bakar Minyak), hingga kelancaran arus lalu lintas jalinsum.
Baca Juga:
Evaluasi Kinerja KPU Toba: Pemuda Kecewa, Demokrasi dalam Pertaruhan
Hal itu terungkap pada rapat kordinasi Forkopimda di ruang staf ahli Bupati Toba, Rabu (13/4/2022).
Mengawali rapat koordinasi, Pj. Sekda Toba, Drs. Augus Sitorus menyampaikan maksud rapat diadakan adalah untuk kelancaran dan tindakan yang harus diambil menyangkut daerah objek wisata yang berpotensi terjadi kemacetan.
Oleh karena itu, diimbau kepada pemangku kepentingan baik pemerintah maupun pelaku usaha agar melakukan antisipasi tiga hari menjelang hari "H" dan tiga hari setelahnya.
Baca Juga:
ITDC dan BPODT Gelar Sosialisasi Pariwisata Berkelanjutan di Danau Toba Jelang Aquabike Jetski World Championship 2024
Ditambahkan pula, menyangkut ketersediaan pangan harus dilakukan evaluasi sesuai kebutuhan masyarakat. Demikian bagi Badan Penanggulangan Bencana harus mengantisipasi daerah keramaian yang memiliki potensi kecelakaan.
Ketersediaan BBM juga harus di utamakan untuk menanggulangi potensi lanjutan, maka dari itu kita harus bersinergi meminimalkan potensi lapangan.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Tonny M. Simanjuntak menyampaikan bahwa kondisi yang kita akan alami mungkin bukan hal yang baru namun kita harus tetap beri perhatian dalam tindakan antisipatif untuk kelancaran.
Wabup Tonny menambahkan agar setiap stakeholder bersinergi untuk setiap pelaksanaan yang akan terjadi.
"Maka dari itu harapannya melalui rapat koordinasi saat ini kita harus sharing apapun kendala yang timbul baik kelangkaan bahan pokok maupun minyak yang mengakibatkan kemacetan panjang seperti yang terjadi di SPBU Laguboti," sebutnya sekaligus menutup arahannya.
Turut hadir dalam rapat para pejabat Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, Dinas Koperindag, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Satpol PP, pengusaha SPBU, Balai Pom Toba. [mps]