WahanaNews-DanauToba | Sejumlah jamaah masjid Agung Sibolga berharap, kebutuhan air wudhu dan kebutuhan lainnya bisa terpenuhi, terkhusus pada saat bulan suci Ramadhan.
"Seperti kita lihat sendiri, saat jelang shalat berjamaah, air sering tak lancar, khususnya untuk buang air besar maupun kecil," keluh Arif Rahman, yang merupakan warga Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sibolga Kota, Kamis (30/3/2023).
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
Menurut lelaki yang berprofesi sebagai ASN ini, khusus di bulan Ramadhan, dengan pertambahan jama'ah sangat meningkat, Badan Kenaziran Masjid (BKM) harus mencari jalan keluar demi terpenuhinya kebutuhan air, salah satunya dengan menyediakan
reservoar.
"Tanki yang sekarang seperti kurang ideal. Harus ada reservoar minimal 15 meter kubik, sehingga setiap waktu bisa memenuhi kebutuhan para jamaah," ucap Arif, yang mengaku Sarjana Tehnik Sipil ini.
Sementara itu, Ketua BKM Masjid Agung, Maulud, mengakui kurang lancarnya air untuk kebutuhan para jemaah. Mensiasati kondisi tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan PDAM Tirta Nauli untuk mendistribusikan air melalui truk tanki.
Baca Juga:
Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN
"Hampir setiap hari truk milik PDAM Tirta Nauli mengantarkan air," ucap Maulud.
Diungkapkan, rencana untuk pengadaan reservoar telah lama diwacanakan. Namun karena sesuatu hal, keinginan tersebut belum dapat direalisasikan.
"Kalau ada diantara jamaah yang berkenan memberikan reservoar, sangat disambut baik," harapnya. [rum]