DANAUTOBA.WAHANANEWS.CO-Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Toba dibantu Tim Konsultan dari PT. Artek Utama menggelar Sosialisasi dan Pembentukan Tim Penyusun Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Toba Tahun 2025 di Hall Sinar Minang, Balige, Rabu (8/10/2025).
Penyusunan Kajian Risiko Bencana merupakan dasar dalam penentuan kebijakan penanggulangan bencana dan perencanaan pembangunan terkait di Kabupaten Toba.
Baca Juga:
Waspadai 7 Kebiasaan Ini, Bisa Sebabkan Amblyopia!
Adapun tujuan dari Sosialisasi dan Pembentukan Tim Penyusun Dokumen Kajian Risiko Bencana ini adalah menyusun peta risiko sebagai bahan utama penyusunan Belanja Jasa Konsultansi Berorientasi Layanan Jasa Survei Kabupaten Toba, sesuai standar ataupun metodologi baku yang berlaku secara nasional dan memahami atau mengidentifikasi resiko bencana di wilayah Kabupaten Toba, sebagai dasar dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah terkait penanggulangan bencana.
Dengan ditetapkannya tujuan tersebut diharapkan sasaran dari Pembentukan Tim tersebut dapat tercapai seperti :
1. Tersusunnya Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Toba Tahun 2025-2029 sesuai standar dan metodologi yang berlaku secara nasional;
2. Tersusunnya Album Peta yang memuat peta bahaya, peta kerentanan dan peta kapasitas;
3. Tersusunnya peta risiko dan peta risiko multi bencana;
4. Tersusunnya tabulasi matriks kajian risiko bencana;
5. Tersusunnya album batabase digital data spasial dalam format sistem informasi geografis.
Wakil Bupati Toba Audy Murphy O. Sitorus dalam sambutannya menyebut bahwa Sosialisasi Kajian Risiko Bencana ini merupakan bagian dari komitmen untuk mewujudkan "TOBA MANTAP 2029", yaitu MAJU DAERAHNYA, SEJAHTERA MASYARAKATNYA, dan BERKELANJUTAN PEMBANGUNANNYA.
Baca Juga:
Wabup Audi Murphy Sitorus Dorong PMI Toba Lebih Aktif di Lapangan
"Maka penanggulangan bencana adalah salah satu fokus utama. Sehingga kita jadikan Kabupaten Toba sebagai contoh daerah yang tangguh bencana," kata Wakil Bupati.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]