Danau-Toba, WahanaNews.co - Bupati Toba, Poltak Sitorus, menyampaikan pesan agar para mahasiswa dan mahasiswi Akper HKBP Balige menjadi perawat Naraja yang profesional saat menjalankan tugas perawatan. Hal tersebut diungkapkan dalam acara Capping Day Akper HKBP Balige Tahun Ajaran 2023/2024, yang digelar pada Sabtu (16/3/2024), di lantai II Gedung Serbaguna HKBP Balige.
"Saya baru pulang dari Jakarta. Dari Silangit langsung ke sini. Hari ini ada acara Capping Day Akper HKBP Balige Tahun Ajaran 2023/2024, yang bagi saya sangat penting. Para perawat adalah perpanjangan tangan Tuhan untuk menolong nyawa manusia," ucap Bupati Toba.
Baca Juga:
Pemberhentian Sejumlah Pj. Penghulu oleh Plt. Bupati Rohil Tuai Kritikan
Lebih lanjut, Poltak Sitorus berharap agar para mahasiswa dan mahasiswi Akper HKBP Balige kelak menjadi perawat Naraja yang peduli, sopan, bijaksana, dan patuh terhadap aturan dalam menjalankan tugas keperawatan.
"Seorang Perawat Naraja haruslah peduli terhadap pasien, sopan dalam melayani pasien, bijak dan cerdas dalam menjalankan tugas serta menaati SOP kerja sebagai perawat," ujar Bupati Toba.
Bupati Toba menegaskan bahwa pelayanan yang lembut dan prima terhadap pasien adalah obat yang paling mujarab untuk orang sakit. Dengan sapaan yang lembut pada pasien, bisa membantu meningkatkan mental pasien dalam menghadapi rasa sakit yang diderita dan memperkuat tekad untuk sembuh dari penyakit yang sedang dihadapinya.
Baca Juga:
Heboh Foto dan Video Mesra Bupati Nias Barat dengan Kadis Pariwisata, Nitizen: Semakin Menyala
"Jadi prinsipnya haruslah ramah, senyum, melayani pasien dengan baik, dan pasti pasien akan langsung sembuh," ucap Poltak Sitorus, Bupati Toba.
Poltak Sitorus juga memberikan semangat kepada para mahasiswa dan mahasiswi Akper HKBP Balige dengan mengatakan bahwa menjadi perawat adalah pekerjaan yang menyenangkan dan memberikan kebahagiaan. Bekerja sebagai perawat kesehatan merupakan salah satu cara untuk membantu orang-orang agar lekas sembuh dari penyakit yang diderita.
"Kalau kita membantu orang, pasti kita akan merasa bahagia. Ada perasaan kebahagiaan ketika kita telah membantu orang. Jadi, menjadi perawat adalah pekerjaan yang membahagiakan," ucap Poltak Sitorus.
