MADINA WAHANANEWS CO-Panyabungan, Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi meluncurkan Integrasi Layanan Primer (ILP) di aula ladangsari, Gunungtua Panggorengan, Kecamatan Panyabungan, Jumat (29/11/2024).
Kegitan ini dihadiri para kepala OPD, Kepala Puskesmas se-Madina, camat dan juga kepala desa.
Baca Juga:
SBB Academy Hutaraja Berhasil Melaju Semifinal Piala Suratin Tingkat Provinsi Sumatera Utara
Wakil Bupati Madina Atika Azmi menyebutkan ILP ini intinya untuk meningkatakan derajat kesehatan masyarakat.
Atika Azmi juga meminta promotif dan preventif untuk diperkuat di masyarakat terutama melalui posyandu.
Promotif dan preventif adalah istilah dalam bidang kesehatan yang merujuk pada upaya untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit
Baca Juga:
Dugaan Kasus Korupsi Pengadaan Bibit Jagung 2021 Kembali Muncul, Warga Geruduk Kantor Kejaksaan Toba Samosir
"Kami meminta pemerintah kecamatan dan desa untuk betul-betul proaktif mengedukasi masyarakat tentang posyandu," kata Atika.
Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) kata Atika juga sangat perlu, sehingga dapat diketahui mana yang berjalan dan kurang maksimal dan itu dapat di optimalkan ILP ini.
"Harapannya kita sempurnakan ILP ini di masing-masing puskesmas. Kita sediakan aksesnya masyrakat sudah bisa berobat tapan biaya menggunakan program UHC dan pelayanan yang diberikan semakin primer," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Madina dr Faisal Situmorang menyebutkan, acara ILP ini terkoneksi dari pusat, mulai dari Provinsi hingga daerah. Menyikapi hal ini kata Faisal Dinas Kesehatan Provinsi memberikan kesempatan kepada suluruh dinkes di daerah untuk menerapkan 40 persen dari seluruh Puskesmas yang ada.
"Alhamdulillah dengan semangat dan komitmen kita yakin dan percaya dapat melaksanakan itu seratus persen diseluruh Puskesmas yang ada di madina," kata Faisal.
Proses penerapan ILP di Madina kata Faisal dilakukan dari bulan juni, dengan memulai kordinasi dan advokasi lintas program hingga pendampingan implementasi di puskesmas, pustu dan posyandu.
"Terimakasih atas kerjasama dari berbagai pihak, dan kami mohon agar tetap mendukung dalam implementasi ILP di seluruh puskesmas," ujarnya.
[Redaktur: Tohap Simaremare]