WahanaNews-DanauToba | Rencana alih fungsi Stadion Horas Siboga menjadi alun-alun terus menuai protes dari berbagai elemen masyarakat. Kali ini, penolakan datang dari penggiat olahraga, khususnya para mantan pemain dan pengurus Persatuan Sepakbola Sibolga (Persebsi).
Penggiat sepakbola ini berencana akan menyambangi Kantor DPRD Kota Sibolga, sekaligus menyampaikan penolakan atas rencana alih fungsi Stadion Horas menjadi alun-alun.
Baca Juga:
Bengkel Techno Motor Milik Alvian Malewa Warung Buncit Jakarta Selatan tak Bayar Utang Oli Top1 Topindo Sejak 2011
"Pekan depan kita akan menyampaikan penolakan ke DPRD Kota Sibolga," ujar Syafaruddin, usai melakukan pertemuan di salah satu kafe di Kelurahan Pasar Baru Kota Sibolga, Sabtu (18/2/2023).
Mantan pemain Persebsi itu menyebutkan, walau mendapat penolakan dari berbagai elemen masyarakat, Pemko Sibolga terkesan masih keukeuh dengan rencana alih fungsi.
"Meski terkesan melabrak undang-undang, Kepala Bappeda dan OPD masih melakukan temu pers dengan menyatakan bahwa akan tetap melakukan alih fungsi," kata Syafaruddin yang didampingi beberapa maniak sepakbola lainnya.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Selain mendatangi DPRD Kota Sibolga, Syafaruddin menegaskan jika pihaknya juga akan menyurati lembaga legislatif tersebut, sebagai mekanisme untuk melakukan audiensi.
"Jadwal pastinya nanti, tentu DPRD yang akan menentukan," tukas Syafaruddin.
Masih menurutnya, sejumlah warga Kelurahan Pasar Belakang sebenarnya sudah sedikit emosi dengan kebijakan Pemko tersebut. Warga secara spontan bergerak dan akan melakukan aksi demo ke kantor Walikota dan DPRD, untuk menyampaikan protes.
