danau-toba.wahananews.co | Kondisi Jalan Gereja, Siraituruk Desa Patane I , Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara sudah sangat memprihatinkan.
Banyak dipenuhi kubangan yang menganga, sehingga mengganggu pengguna jalan yang melintas setiap harinya, seperti diamati wartawan wahananews.co, Jumat (1/7/2022).
Baca Juga:
Pernyataan Ridwan Zega Klaim Menggiring Proyek Jalan Provinsi di Gunungsitoli Dinilai Kocak
Diketahui akses jalan tersebut merupakan jalan utama di desa tersebut, selain itu merupakan jalan menuju tiga sekolah seperti, SD Neg 174559, SMP Neg 1 Siraituruk dan SMA Neg 1 Lumban Nabolon termasuk penghubung dua Kecamatan yaitu Porsea dan Kecamatan Uluan.
Pengakuan dari warga sekitar, akibat jalan yang berlubang sudah sering terjadi kecelakaan saat anak sekolah akan pergi ke sekolahnya atau orang tua saat mengantar anaknya dengan mengendarai sepeda motor.
Seperti dikatakan salah seorang warga, AF. Sirait selain kecelakaan yang terjadi anak sekolah harus ektra hati-hati saat melintas karena kubangan banyak dipenuhi genangan air.
Baca Juga:
Korupsi Jalan di Toba Samosir, Kejati Sumut Tetapkan 1 Tersangka Kasus
"Setiap orang yang melintas harus teliti dengan lubang, apalagi saat musim penghujan banyak genangan air dimana siswa yang akan sekolah bisa kena cipratan air dari kendaraan yang melintas. Lebih parah lagi apabila pengendara melintas saat malam hari," terang AF. Sirait.
Lanjut dia, sudah tiga tahun janji anggaran dari Pemerintah Kabupaten Toba akan digelontorkan untuk pembangunan jalan tersebut namum semua itu hanya merupakan janji isapan jempol saja, semoga tahun ini nyata dibangun, katanya.
Menanggapi hal ini Saur Sitorus ST, Kabid Jalan dan Jembatan PUPR Kabupaten Toba, saat dihubungi melalui selular mengatakan akses jalan akan dibangun tahun ini, dengan pagu sekitar 200 juta kurang lebih.
"Untuk kepastiannya kita tunggu saja nanti, yang pasti sudah kita usulkan agar anggaran pembangunan jalan tersebut direalisasikan untuk tahun ini, jadi kita harus bersabar menunggunya, " kata Saur. [mps]