Pj. Gubsu Hassanudin dalam sambutannya menyampaikan bahwa potensi yang paling menonjol dari zona dataran tinggi adalah sektor pariwisata sebagaimana ditetapkan Danau Toba sebagai DPSP, selain itu juga sektor pertanian hortikultura, perkebunan.
"Dalam upaya pengembangan potensi-potensi yang dimiliki, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan yaitu sumber daya manusia, kelembagaan masyarakat yang kuat, sarana prasarana, konektivitas dan aksesibilitas," ujarnya.
Baca Juga:
Penuhi Janji Kampanye, Bupati Nias Barat Instruksikan Disdik Segera Siapkan Sekolah Unggulan
Pj Gubsu Hassanudin juga menjelaskan tentang empat hal yang menjadi prioritas rencana pembangunan di Sumatera Utara: peningkatan kualitas SDM, peningkatan pertumbuhan ekonomi inklusif, peningkatan kualitas infrastruktur berkelanjutan, dan peningkatan tata kelola pemerintahan yang berkualitas dan inovatif.
"Saya yakin bahwa dengan keempat prioritas tersebut, Sumatera Utara akan menjadi provinsi yang maju, mandiri, dan sejahtera," tuturnya.
Pj. Gubsu Hassanudin juga mengajak seluruh kabupaten/kota untuk menyinkronkan program prioritas sejalan dengan program pusat, dan meninggalkan ego sektoral dan kewilayahan.
Baca Juga:
Konflik Antar Pendukung Bupati dan Wakil di Puncak Jaya: 9 Orang Meninggal 428 Terluka
Dalam kesempatan ini, Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, bersama kepala daerah kabupaten/kota lainnya, mendampingi Pj. Gubsu membuka Pra Musrenbang RKPD Sumut 2025 yang ditandai dengan hand screen.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]