Tapteng Wahananews.co, Musyawarah Daerah (MUSYDA) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tapanuli Tengah yang berlangsung pada hari Sabtu hingga Minggu (6-7 /7/2024) di Ladang Tengah Kecamatan Andamdewi, Tapteng berlangsung sukses.
Dengan suasana keakraban dan rasa kekeluargaan, kegiatan Musda ini langsung dibuka oleh ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara.
Baca Juga:
Wakil Bupati Madina Sebut Sikap Saling Menghargai Kunci Utama Menjaga Keharmonisan
183 Pemuda peserta dari 10 cabang, yang melalui pemilihan formatur akhirnya memberikan amanah kepada Imransyah Putra Hutagalung SPd sebagai ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah periode 2022-2026.
Sementara ke 13 tim formatur yang terpilih yang terdiri dari Imransyah Putra Hutagalung, Saddam F Meraxa, Bakhtiar Marbun, Godlan Sitompul, Rudi Arfan Lubis, Herjiano Panggabean, Taufik Akbar Tanjung, Adrinal Hutagalung, Dariansyah Gaza, Irsyadunnas Panggabean, Ihzar Dinilhak, dan Dedi Azhar Silitonga.
Hadir dalam acara Pembukaan Musyda Pemuda Muhammadiyah tersebut Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara yang diwakili oleh Khairul hadi.
Baca Juga:
Pj Bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman Tinjau Lokasi Banjir Bandang Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tapanuli Tengah Muhammad Yusri Tanjung, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tapanuli Tengah Khairunnas Panggabean,
Tampak juga Kapolsek Barus, serta sejumlah senior dan kader Pemuda Muhammadiyah Tapanuli Tapanuli Tengah.
Imransyah Putra Hutagalung mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak yang telah membantu suksesnya pelaksanaan Musyda,
"terkhusus kepada Ketua Panitia Acara dan juga tuan rumah yang telah bekerja keras sehingga acara ini dapat terselenggara dengan sukses, kami sangat berterima kasih atas suksesnya kegiatan kita ini," ungkap Imran.
Lebih lanjut Imran yang juga Putra Kecamatan Pinangsori ini menyebutkan bahwa terpilihnya dirinya sebagai ketua bukanlah karena hebatnya strategi politiknya,
"tapi lebih dari pada kecendrungan para kader yang mengedepankan musyawarah dengan penuh kesejukan, sehingga tidak ada satupun yang merasa ketersinggungan. Dan Alhamdulillah ini adalah kekuatan bagi kita semua untuk terus berbuat dalam kebajikan”, tutur Imran.
(Redaktur: Togap Simaremare)