Camat Badiri Monitoring Pelaksanaan Pekerjaan Fisik di Wilayahnya
Tapteng.Wahananews.co, Badiri
Dalam memastikan kualitas dan keberhasilan pelaksanaan kegiatan fisik dari program kerja Anggaran Dana Desa yang telah di kucurkan pemerintah pusat pada desa, Tim Monitoring Kecamatan telah melakukan langkah-langkah penting dalam proses monitoring dan evaluasi setiap kegiatan yang di rencanakan.
Baca Juga:
Sofian Sitorus Korban Yang Diduga Diculik, Melaporkan Kejadian Tersebut ke Polres Toba
Seperti halnya program fisik di Kecamatan Badiri yang dilakukan oleh sejumlah desa di wilayah nya.
Maka Camat beserta beberapa tim ahli , pendamping dan para tim tehnis langsung melakukan peninjauan ke lokasi pekerjaan fisik seperti infrastruktur dan fasilitas pendukung lainya di sejumlah Desa di Kecamatan Badiri Kabupaten Tapanuli Tengah.
Seperti halnya di dua desa yang dikunjungi oleh Camat Badiri, Ahmad Saofi Pasaribu bersama tim. Di Desa Gunung Kelambu, Tim ini langsung meninju langsung pembagungan jembatan di dusun II, yang saat ini pengerjaannya sudah berjalan 40 persen.
Terlihat mereka secara teliti memeriksa setiap aspek pelaksanaan kegiatan fisik, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan penggunaan anggaran yang dilakukan oleh Desa Gunung Kelambu.
Baca Juga:
Penculikan Penjabat Teras Pemkab Toba Dibarengi Penganiayaan dan Pengancaman
Pada tahap monitoring, Tim ini melakukan pemantauan langsung terhadap pelaksanaan kegiatan fisiknya. Dan Camat juga sempat berdialog dengan para pekerja saat melakukan pemasangan batu pada bangunan jembatan ini.
"Kita hanya memastikan bahwa proyek-proyek fisik yang dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya. Selain itu, kita juga memeriksa kualitas pekerjaan yang dilakukan serta penggunaan anggaran yang telah dialokasikan apa sudah sesuai dengan Volumenya," ujar Ahmad pada awak media ini Rabu (24/7/2024), di lokasi.
Selanjutnya, evaluasi juga dilakukan ke desa Lubuk Ampolu untuk mengevaluasi efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan fisik di desa ini.
Tim ini juga terlihat menganalisis apakah kegiatan fisik yang telah dilakukan telah mencapai target yang ditetapkan serta apakah penggunaan anggaran tersebut telah sesuai dengan perencanaan yang telah disusun sebelumnya.
"Dengan adanya monitoring dan evaluasi ini, diharapkan pelaksanaan kegiatan fisik di Lubuk Ampolu seperti saat ini fisiknya adalah pembangunan Rabat Beton untuk Jalan Usaha tani yang didalamnya juga ada item pembangunan jembatan dari Plat.
Jadi, kita bisa melihat apakah dapat lebih terarah, transparan, dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat," ujar Sulastri Simanjuntak di Lubuk Ampolu.
Tim ini juga berkomitmen untuk terus mengawasi pelaksanaan kegiatan fisik agar tetap sesuai dengan peraturan yang berlaku serta memberikan kontribusi positif dalam pembangunan di seluruh desa yang ada di kecamatan Badiri.
"Semua nanti akan kita monitor hingga selesai semua fisik bangunnya," tutup Camat Badiri pada Rabu (24/7/2024).
(Redaktur : Tohop Simaremare)