Sambungnya, selain sektor kesehatan, KKP juga menggaris bawahi bagaimana ikan berpengaruh kepada peningkatkan daya saing produk kelautan dan perikanan di Indonesia. Salah satu yang menjadi komoditi andalan bagi Indonesia adalah ikan tilapia, yang masuk dalam jajaran lima komoditi andalan ekspor Indonesia.
"Potensi ekonomi ikan tilapia sebagai salah satu komoditas ekspor utama, untuk peningkatan ekonomi nasional menjadi hal menjanjikan untuk terus dibudidayakan dan dikembangkan. Selain menjadi kebutuhan masyarakat lokal, permintaan produk tilapia di pasar global pun terus meningkat," ungkapnya.
Baca Juga:
Begini Cara Melindungi Akun TikTok dari Pembajakan Seperti Kasus Selebritis Paris Hilton
Dr.Ing. Dase Hunaefi, pembicara dalam kegiatan ini, menekankan pentingnya makan ikan sebagai sebuah investasi jangka panjang dari nutrisi memadai yang terkandung di dalamnya, seperti ikan tilapia yang memiliki kandungan protein tinggi dan nutrisi penting lainnya, seperti Omega-6, vitamin D dan asam amino esensial.
"Ikan memberikan banyak keunggulan yang diperlukan oleh tubuh untuk pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan sel-sel tubuh. Protein ikan mudah dicerna dan diserap oleh tubuh manusia lebih baik dibandingkan sumber protein hewan lainnya, seperti ayam, daging sapi atau kambing. Ikan tilapia yang rendah kalori dan juga bebas lemak jenuh yang berbahaya menjadikannya makanan ideal bagi mereka yang sedang melakukan diet," ucapnya.
"Regal Springs Indonesia, sebagai salah satu pelaku usaha bidang akuakultur, turut berkontribusi dengan melakukan pengembangan pembudidayaan ikan tilapia secara terpadu dan berkelanjutan," tambahnya.
Baca Juga:
Pertamina dan Polri Jalin Sinergi Publikasi dan Edukasi untuk Bangun Kepercayaan Masyarakat
Sebagai penutup, Dr.Ing. Dase Hunaefi menyampaikan bahwa keunggulan ikan tilapia yang diproduksi oleh Regal Springs Indonesia memiliki kandungan protein yang tinggi, vitamin D, lemak rendah, bebas antibiotik dan bahan kimia, tidak bau tanah, memenuhi standar sertifikasi nasional dan internasional, memiliki rasa segar dan alami, memiliki tekstur yang lembut, kandungan protection glazing 6-8 persen, daging yang berwarna putih, serta dibudidayakan di danau air tawar yang terjaga ekosistemnya.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]