Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang, sangat bangga akan kehadiran putra asli Samosir yang mendukung kemajuan pariwisata kabupaten Samosir. Nantinya, kepercayaan para wisatawan akan meningkat.
“Pariwisata Kabupaten Samosir sudah mendunia dan jumlah wisatawan yang datang ke Kabupaten Samosir semakin meningkat. Di hari libur kemarin, jumlah pengunjung yang datang ke Water Front City mencapai 6000 pengunjung per hari, sedangkan di objek wisata Sibea-bea, kunjungan wisatawan Nusantara dan luar negeri mencapai 9000 pengunjung per hari. Belum lagi di tujuan objek wisata yang tersebar di kecamatan kecamatan yang ada di Kabupaten Samosir,” ucap Martua Sitanggang.
Baca Juga:
Pemimpin Kota Sibolga Membimbing Pegawai Menuju Sukses
Adapun kelengkapan dan persyaratan menjadi kendala bagi pengusaha kapal untuk melayani para penumpang dengan baik. Pihak ini memerlukan beberapa izin dari Kementerian Perhubungan, Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), dan Dinas Perhubungan Propinsi Sumatera Utara.
“Kita mendampingi pihak pengusaha kapal dalam pendampingan kelengkapan kapal agar dapat berlayar dan menunggu izin yang akan dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Propinsi. Mengenai Gross Tonnage (GT) KMP JULAGA TAMBA, kapal ini memiliki GT 235 dengan jumlah muatan 16-20 kendaraan, tergantung pada ukuran kendaraan,” tandas Laspayer Sipayung, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Samosir.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]