Danau-Toba.Wahananews.co, Samosir - Dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan Danau Toba, BPODT akan menyelenggarakan Lomba Lari Trail bertaraf internasional. Untuk mendukung kegiatan tersebut, Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) menggelar Konferensi Pers Trail of The Kings Zero Edition di Ruang Pers Conference, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat, 15 Maret 2024.
Kepala Divisi Komunikasi Publik, Nelson Lumbantoruan, menyampaikan bahwa Konferensi Pers TOTK Zero Edition berlangsung dengan baik atas kerjasama BPODT dengan Creation. Konferensi Pers tersebut digelar dalam rangka penyelenggaraan Lomba Lari Trail bertaraf internasional yang akan dilaksanakan pada tanggal 4-5 Mei 2024 di Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga:
Apa Saja Peran BPODT dalam Event F1 Powerboat 2024?
“Event tersebut diberi nama Trail of The Kings Zero Edition (TOTK),” ucap Nelson Lumbantoruan.
Dalam kegiatan Konferensi Pers TOTK, hadir perwakilan dari berbagai instansi, lembaga, industri, komunitas, antara lain Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Pemerintah Kabupaten Samosir, serta komunitas pelari dan media.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya melalui video memberikan apresiasi kepada BPODT yang akan menyelenggarakan TOTK serta mengajak semua pihak untuk menyukseskan TOTK tersebut.
Baca Juga:
BPODT Melakukan Pelatihan bagi Para Jurnalis
“Mari sukseskan TOTK dan banggalah berwisata di Indonesia dengan semangat 3 G (Gercep, Geber, dan Gaspol) untuk membangkitkan ekonomi nasional melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ucap Sandiaga Salahuddin Uno.
Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan, dalam sambutannya mengatakan bahwa Konferensi Pers ini memperkenalkan TOTK sebagai produk wisata yang merupakan narasi baru untuk mempromosikan dan memasarkan Danau Toba ke tingkat nasional maupun internasional.
“Kami memperkenalkan TOTK sebagai produk sport tourism berbasis ekowisata dan geowisata dengan memanfaatkan potensi Danau Toba yang luar biasa. Produk wisata ini dikemas dalam petualangan dan story-telling melalui aktivitas luar ruangan lainnya seperti trekking, cycling, dan kayaking. TOTK ini merupakan bagian dari narasi baru tersebut dan menjadi aktivasi dari produk wisata tersebut,” ujar Jimmy Bernando Panjaitan.