WahanaNews - Simalungun I Lapor Pak Kapolda Sumut,di Kota Perdagangan,Kecamatan Bandar,Kabupaten Simalungun Banyak Bandar Sabu dan Ganja Merusak Generasi Bangsa Minggu (2/4) Sekitar Pukul.20.00.Wib.
Greta Hutagalung (45) Salah satu masyarakat perdagangan"Banyak para pengedar dari simpang dan gang maupun pondok perkebunan, yang mana barang haram tersebut masuk dari beberapa bendera berbeda (bandar/kubu berbeda)/aliran yang berbeda, ini tidak asing lagi kita dengar di kota ini. Kita liat dibeberapa titik sering terjadi transaksi barang haram itu, dari perdesaan maupun ditengah kota pasti ada aja pengedar kecil-kecilan untuk menjalankan bisnis haram itu," kata Greta ibu rumahtangga.
Baca Juga:
Diduga Ibu dan Anak Meninggal adanya Tindakan kekerasan,Kapolres Simalungun,“Mohon Doa rekan-rekan sekalian, Semoga kita bisa mengungkap kasus ini seterang"
Mennggapi marak nya narkoba Sintar Simalungun,Anata Sibagariang Selaku Toko Pemuda Siamlungun kelahiran kota perdagangan menuturkan bahwa, penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda dan remaja tidak dapat dipungkiri ternyata masih banyak yang mengkonsumsinya dilingkungan sekitar kita.
"Dampaknya bagi kesehatan dan masa depan tidaklah sedikit. Bahaya narkoba bagi pecandu dan kalangan muda, para pelajar sangat banyak dan jika tidak segera dihentikan kebiasaan mengkonsumsi narkoba maka hal ini akan memperburuk derajat kesehatan penggunanya itu sendiri secara pelan pelan tapi pasti serta akan merusak masa depan kehidupan mereka," kata anata.
"Dalam kehidupan bermasyarakat para pemuda atau pelajar membutuhkan suasana lingkungan yang kondusif dan nyaman dari penyalahgunaan narkoba, oleh karena itu penanggulangan narkoba menjadi tanggung jawab bersama dimulai dari keluaraga, kemudian masyarakat dan pemerintah atau pihak berwajib sudah seharusnya bertindak tegas dalam masalah ini karena narkoba termaksud menjajah negara kita dalam arti secara tidak langsung," tegasnya lagi.
Baca Juga:
Anggota DPRD Provinsi Jambi Pertanyakan ke Gubernur Al Haris Program Dumisake Satu Kecamatan Satu Dai
Lanjutnya, permasalahan narkoba di Indonesia termaksud di Sumatera Utara terutama di Kabupaten/Kotamadya Sintar-Simalungun masih merupakan sesuatu yang bersifat urgent dan kompleks.
Dalam kurun waktu satu dekade terakhir permasalahan ini menjadi marak. Terbukti dengan bertambahnya jumlah penyalahguna atau pecandu narkoba secara signifikan, seiring meningkatnya pengungkapan kasus tindak kejahatan hingga pembunuhan, narkoba yang semakin beragam polanya dan semakin masif pula jaringan sindikatnya.
Masyarakat Indonesia, bahkan masyarakat dunia, pada umumnya saat ini sedang dihadapkan pada keadaan yang sangat megkhawatirkan akibat maraknya pemakaian bermacam-macam jenis narkoba secara ilegal.