Ketua Stikes Santa Elisabeth Medan dikesempatan tersebut mengucapkan ucapan terimakasih banyak atas bantuan dan atensi dari Bupati Samosir.
"Kami sangat berterimakasih atas keseriusan Pak Bupati demi terwujudnya pembangunan Rumah Sakit Santa Elisabeth di Kabupaten Samosir, informasi yang sangat berharga ini akan segera kami tindaklanjuti," ungkap Suster Maria.
Baca Juga:
Akuntabilitas Kinerja Pemkab Samosir 2024 Terealisasi 97 Persen hingga 100 Persen lebih dari 12 Sasaran Strategis dan 15 Indikator
Selanjutnya Ketua yayasan Drs. Sarimonang Sihombing, MBA menegaskan dalam waktu dekat mereka akan langsung turun meninjau rencana lokasi di Kabupaten Samosir dan akan tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Samosir.
Disela-sela pertemuan tersebut diadakan silaturahmi dengan para Mahasiswa/i STIKes Santa Elisabeth Medan yang sangat ingin bertemu dengan Bupati Samosir. Silaturahmi singkat dilaksanakan di Aula Kampus STIKes St. Elisabeth Medan yang berlangsung santai dan meriah.
Anita Sijabat mahasiswa STIKes St. Elisabeth yang berasal dari Kabupaten Samosir, didaulat memberikan sambutan menyampaikan sangat senang atas kunjungan Bupati Samosir ke Kampus mereka. Anita menyampaikan keluh kesah mereka selama kuliah di STIKes dan menyampaikan beberapa permintaan diantaranya agar Pemerintah Kabupaten Samosir memberikan peluang pekerjaan setelah tamat nanti dan memberikan bantuan pendidikan kepada mahasiswa yang berasal dari Samosir berupa beasiswa walaupun tidak mencapai IPK 3,5.
Baca Juga:
Pemkab Samosir Terima 5 Ton Bibit Bawang dari Pemprov Sumut, Ini Harapan Wakil Bupati
Menanggapi silaturahmi singkat itu, Vandiko Gultom merasa sangat terkejut dan mendapat kehormatan besar karena kehadirannya diterima dan disambut dengan sukacita oleh Mahasiswa/i STIKes St. Elisabeth Medan.
"Saya sangat terkejut dan merasa terhormat dengan sambutan adik-adik sekalian, pertemuan yang tidak diduga ini tidak ada dalam agenda kami, tetapi puji syukur kepada Tuhan kita dapat bertemu dan bersilaturahmi di waktu yang singkat ini, apalagi ada juga adik-adik kami yang kuliah disini berasal dari Kabupaten Samosir," ujar Vandiko Gultom.
Bupati Samosir, juga menyampaikan akan menindaklanjuti permintaan-permintaan mahasiswa tersebut, terkait memberikan peluang pekerjaan setelah tamat nanti dan memberikan bantuan pendidikan kepada mahasiswa yang berasal dari Samosir berupa beasiswa walaupun tidak mencapai IPK 3,5.