Danau-Toba.WahanaNews.co – Kadis Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Samosir, Jhonson Gultom, mengambil inisiatif untuk memperkenalkan kearifan lokal kepada anak-anak pelajar di wilayah tersebut. Setiap hari Kamis, siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) di Samosir akan mengenakan ulos dan topi dengan dasar ulos sebagai bagian dari seragam mereka. Langkah ini bertujuan agar anak-anak tetap mencintai budaya Batak Toba sejak dini.
"Ketika anak-anak tumbuh dewasa dan mungkin tinggal di luar Sumatera Utara atau bahkan di luar negeri, kami ingin mereka tetap memegang teguh nilai-nilai budaya nenek moyang mereka. Bahasa dan adat istiadat Batak Toba harus terus dijaga," Jelas Jhonson Gultom.
Baca Juga:
Cegah Radikalisme, Pemkab Sigi Berikan Beasiswa untuk Sekolah Agama di Yaman
Selain itu, wisatawan mancanegara, terutama dari Eropa, menunjukkan minat yang besar terhadap budaya Suku Batak Toba. Travel agent sering mengatur kunjungan ke sekolah-sekolah dan perkampungan Batak Toba di kabupaten Samosir.
"Anak-anak adalah harapan kita. Dengan mencintai budaya mereka, kita dapat memastikan kearifan lokal tetap hidup dan berkembang," tambah Jhonson.
Dalam rangka memperkuat pemahaman budaya, siswa-siswi SD dan SMP juga akan mengikuti lomba tari kreasi dengan nuansa Batak dan lomba kreasi baju dengan motif ulos. Semoga ke depannya akan muncul desainer handal yang mengangkat keindahan ulos dalam karya-karya mereka.
Baca Juga:
IDAI: Hipertensi Bisa Jangkiti Anak-anak, Ini Sederet Risikonya
[Redaktur : Hadi Kurniawan]