Sistem pengadaan melalui penunjukan langsung kepada CV. Singatao. Namun dari informasi yang dihimpun wahananews.co, proyek itu di subkontrakkan secara penuh.
Karena itu, proyek pengadaannya pun menuai kritik dari sejumlah kalangan pegiat sosial.
Baca Juga:
“Wine Mangga” Samosir Diperkenalkan di Bazar UMKM Kaldera Toba
Beberapa menyebut pelaksanaan proyek tidak transparan. Mengingat data pelaksanaannya sulit diperoleh.
Namun pada beberapa kesempatan, Bupati Toba menegaskan bahwa proyek itu sudah sesuai ketentuan.
Dan, bagi pihak yang ingin memperoleh data pembagian dan pelaksanaannya agar langsung berurusan dengan Dinas Pertanian dan Perikanan Toba.
Baca Juga:
HUT Kabupaten Toba ke-23 Ada "Opera Simardan", Ini Rangkaian Kegiatan Pemkab
Namun, transparansi data itu tidak pernah terealisasi. Informasi yang diharapkan dari Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Toba sangat minim.
Bahkan, beberapa upaya wawancara tidak digubris.
Baca juga: “PL” Pengadaan Bibit Jagung Rp 6 Miliar, Pemkab Toba dinilai Menghindari Tender - Wahana News Sumut