Danau-Toba.WahanaNews.co - Bupati Samosir, Vandiko T Gultom, hadiri penandatanganan kontrak paket pekerjaan penataan kawasan Sibea-bea tahap II senilai Rp9,5 miliar. Hal ini menandakan dimulainya proyek yang akan menjadikan Sibea-bea semakin menarik bagi wisatawan.
Pembangunan yang akan berlangsung selama 180 hari ini meliputi:
* Pelataran tempat souvenir
* Foodcourt
* Pelataran lonceng
* Main gate dengan ticket booth
Baca Juga:
Berbekal Berbagai Prestasi, Bekasi Siap Tatap Era Aglomerasi
Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman, Airyn Saputri Harahap, menekankan beberapa hal penting:
* Penerapan 7T (Tepat Mutu, Tepat Waktu, Tepat Biaya, Tepat Manfaat, Tepat Administrasi, Tanpa Temuan, dan Tanpa Aduan)
* Jaminan mutu pekerjaan konstruksi, estetika, dan kelestarian lingkungan
* Menghindari perilaku korupsi dengan sistem No Bribery, No Kickback, No Gift, No Luxurious Lifestyle
* Pelaporan rutin progres pembangunan dan permasalahan di lapangan
Bupati Samosir, Vandiko T Gultom, menyambut baik proyek ini dan berharap dapat meningkatkan daya tarik wisata Samosir.
"Kami bersyukur atas bantuan Kementerian PUPR dan berharap CV. Agung Sriwijaya dapat mengerjakan proyek ini dengan sebaik-baiknya," ujar Bupati.
Baca Juga:
Bupati Samosir Ungkap Peluang Investasi Meningkat di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional
Pembangunan Sibea-bea tahap II ini merupakan bukti komitmen pemerintah dalam mengembangkan pariwisata Samosir dan menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan Indonesia.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]