Danau-Toba.WahanaNews.co, Samosir - Dalam upayanya mendukung kemajuan destinasi pariwisata kawasan Danau Toba, khususnya Kabupaten Samosir, pemerintah pusat melakukan pengembangan sarana transportasi. Kawasan Danau Toba merupakan salah satu Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Fauzie Akhmad, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Danau Toba, pada hari Senin, 25 Maret 2024.
Dengan hadirnya dua bus air, KMP Jurung-Jurung dan KMP Asa-Asa, yang mampu mengangkut 60 penumpang dan mobil roda dua, terdapat tiga kapal ferry lain, yaitu KMP Ihan Batak, KMP Pora Pora, dan KMP Kaldera.
Baca Juga:
5 Tips Ini Cocok untuk Traveling yang Minim Budget
KMP Bus air Asa-Asa akan melayani lintasan Sipinggan-Baktiraja dengan tarif dewasa Rp 22.800 dan bayi Rp 3.200, sementara KMP Bus air Jurung-Jurung akan melayani lintasan Tongging-Silalahi dengan tarif dewasa Rp 15.800 dan bayi Rp 2100 serta Silalahi-Simanindo dengan tarif dewasa Rp 33.000 dan bayi Rp 4.200. Sedangkan untuk kendaraan roda dua, kendaraan bermotor roda dua golongan I dari Tongging-Silalahi senilai Rp 15.800, Silalahi-Simanindo sebesar Rp 67.000 dan Golongan II senilai Rp 54.000 untuk Tongging-Silalahi dan Rp 1.09.000 untuk Silalahi-Simanindo.
KMP Jurung telah melakukan perjalanan perdana sejak 20 Desember 2022 dan KMP Asa-Asa sejak 22 Desember 2022. Dengan adanya kedua bus air tersebut, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Fauzie Akhmad juga menambahkan jadwal penyeberangan dari Tongging ke Silalahi pukul 07.00 WIB, Silalahi-Simanindo pukul 08.00 WIB, Simanindo-Silalahi pukul 12.00 WIB, dan untuk Silalahi-Tongging pukul 16.00 WIB dengan KMP Jurung-Jurung. Untuk trip KMP Asa-Asa Bakti Raja-Sipinggan Trip I pada pukul 08.00 WIB dan Trip II pada pukul 13.00 WIB. Sebaliknya, Sipinggan-Bakti Raja Trip I pada pukul 10.30 WIB dan Trip II pada pukul 15.30 WIB.
Dengan adanya Kapal Bus Air ini, diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir dan usulan agar KMP Jurung-Jurung oleh Pemkab Samosir dapat dilanjutkan Trip ke lokasi Waterfront City yang ada di Pangururan akan dibahas ke depan, karena akan dilihat dari segi ekonominya. Dukungan pemerintah pusat dan PT ASDP Indonesia Ferry dalam mendukung kemajuan destinasi pariwisata kawasan Danau Toba sangat diharapkan oleh masyarakat.