DANAU TOBA - SAMOSIR WAHANANEWS.CO, Bupati Samosir diwakili Asisten III Arnod Sitorus didampingi Project Manager Water Mission Amerika Serikat Josh Burns, Kepala Desa Hutarihit Hottua Lumban Toruan melakukan pengguntingan pita tanda diresmikannya Program Air Bersih di Dusun III Siturituri, Desa Hutarihit, Kecamatan Nainggolan, Kamis (5/9).
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Kadis Sosial PMD Agust Karokaro, Camat Nainggolan Tino Nainggolan, jajaran Yayasan Water Mission, Waha Mitra Indonesia (WMI), unsur Forkopimca Nainggolan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Anggota DPRD Samosir terpilih Periode 2024-2029 Eben Ezer Situmorang, dan seluruh warga Desa Hutarihit.
Baca Juga:
Upacara Memperingati Hari Sumpah Pemuda Berjalan Dengann Suasana Sederhana
Program Air Minum Siturituri, Desa Hutarihit merupakan program kerjasama Pemkab Samosir, Pemerintah Desa Hutarihit, Water Mission USA dan Waha Mitra Indonesia (WMI). Program ini dimulai tahun 2022 s.d 2024, mulai survey, pembenahan lapangan, sosialisasi dan pembangunan komitmen dengan masyarakat, pembangunan fisik, ujicoba hingga peresmian.
Sumber dana program air bersih ini berasal dari yayasan Water Mission, dan WMI sekitar Rp1,5 M, Dana Desa Rp 350 Juta, kontribusi masyarakat sebanyak Rp 120 Juta (dana dan swadaya gotong royong) dan tindak lanjut dari APBD sebanyak Rp 250 juta.
Kepala Desa Hutarihit Hottua Lumban Toruan menjelaskan kehadiran program air bersih di Siturituri Desa Hutarihit adalah dimulai ketika Pemerintah Kabupaten Samosir memberikan bantuan alat berat untuk pembukaan jalan di Desa Hutarihit pada tahun 2022 lalu. Pada saat itu, salah seorang warga bermarga Siringoringo memberitahu akan adanya sumber air dilokasi lahannya yang sudah sejak dulu dipergunakan sebagai sumber air. Kemudian, kehadiran alat berat tersebut juga dimanfaatkan untuk menggali sumber air dimaksud, dan ternyata potensinya cukup baik. Proses penggalian sempat didokumentasikan melalui video dan kemudian diposting di media sosial dan akun Youtube Kecamatan Nainggolan. Dan tayangan video tersebut dilihat oleh pihak Water Mission dan WMI, dan pada akhirnya terjalin komunikasi yang intens dengan Pemerintah Desa. Hingga akhirnya melalui perdiskusian dengan masyarakat, sepakat untuk melanjutkan program air bersih.
Baca Juga:
Ismansyah Putra Nasution Gelar Sutan Soalampoon Harajaon Madina, Kenapa Kita Harus Memilih Boby, Ini Alasannya
"Masyarakat sempat tidak yakin dengan program ini. Namun berkat upaya dan kerja keras kami dengan semua pihak, pada akhirnya bisa berjalan baik dan diresmikan hari ini", terang Hottua.
Dirinya sangat mengapresiasi kekompakan seluruh masyarakat berkat partisipasi dan swadaya gotong royong, baik dari anak-anak hingga lansia terus bergotong royong mulai dari penggalian untuk saluran pipa hingga pekerjaan lainnya.
Salah satu Tokoh Masyarakat Siturituri, Op. Asido Rumapea menyampaikan, terima kasih kepada Water Mission dan Waha Mitra Indonesia, Pemerintah yang telah bekerjasama mewujudkan program air bersih layak minum di Desa Hutarihit.