"Kita melihat hamparan sawah yang hijau tentu ada kepuasan. Kabupaten Samosir dibawah kepemimpinan bapak Vandiko, ini merupakan yang ketiga. Kami melihat kegiatan seperti di kecamatan lain berjalan dengan baik. Maka tahun 2025 akan kami tambah 2 lokasi lagi" ungkap Mulyadi.
Dengan hadirnya pompa air ini Mulyadi berpesan, petani dapat menjalin koordinasi yang baik dengan pemerintah, ada rasa memiliki sehingga dapat dimanfaatkan untuk kebersamaan dalam peningkatan produktifitas pertanian.
"Kita sama-sama berharap PLTS pompa air ini memberi kesejahteraan bagi masyarakat Kecamatan Nainggolan" kata Mulyadi.
Kajari Samosir Karya Graham Hutagaol menjelaskan, kejaksaan diwajibkan mengawal proyek yang bersifat strategis apalagi yang menyangkut kemaslahatan hidup orang banyak. "Pembangunan bisa berjalan sebaik mungkin, tepat sasaran dan tepat mutu ini penting" katanya
Kajari berharap masyarakat pengguna dapat menerapkan tata kelola sebaik mungkin, tidak rebutan tapi giliran. Masyarakat segera berembuk untuk menyepakati ADRT, agar pompa bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Pembangunan PLTS pompa air mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Eben ezer Situmorang selaku tokoh masyarakat mengaku senang dengan adanya pompa air tersebut. Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemkab Samosir yang mengawal pembangunan hingga terlaksana dan terbangun.
"Ketika ada kesulitan, ada berkat Tuhan melalui peran pemerintah. Mewakili masyarakat kami mengucapkan terima kasih karena kami tau bukan hanya Nainggolan yang mengajukan permohonan, namun pada akhirnya bapak jatuh cinta dengan Nainggolan ini" ungkap Eben Ezer.
Baca Juga:
Upacara Memperingati Hari Sumpah Pemuda Berjalan Dengann Suasana Sederhana
Dalam pengelolaannya, Eben Ezer Situmorang menyakinkan pemerintah, bahwa ia bersama petani akan membuktikan pengelolaan pompa dilaksanakan sebaik-baiknya. Pembangunan pompa air ini menurutnya salah satu keberhasilan Bupati Samosir dalam memenuhi kebutuhan petani, namun kedepan Eben tetap berharap melanjutkan pembangunan yang berdayaguna bagi petani, memberi perhatian pada setiap permintaan.
[Redaktur:Tohap Simaremare]