TOBA WAHANANEWS.CO, Dalam budaya adat Batak, peran dari Hula - hula (keluarga laki -laki pihak istri) salah satu yang berperan penting dalam mencapai suatu kesuksesan. Melalui doa - doa yang disampaikan kepada Sang Pencipta.
Untuk memuluskan langkah menuju sukses, pasangan nomor urut 3, Effendi - Murphy menyambangi Hula - hulanya marga Simanjuntak Hutabulu di Desa Hutabulu Mejan, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Senin, 30/09/2024.
Baca Juga:
Sofian Sitorus Korban Yang Diduga Diculik, Melaporkan Kejadian Tersebut ke Polres Toba
Seperti diketahui, Istri dari Effendi Napitupulu adalah Boru Simanjuntak Hutabulu. Jadi sudah selayaknya melakukan kunjungan atau somba - somba permohonan doa restu.
Karena bagi orang Batak ada istilah 'Pasu - pasu atau tangiang ni Hula - hula atau Tulang sabariba langit' yang diartikan doa dari mereka setengah dari langit atau setengah dari berkah Tuhan seperti falsafah Batak Dalihan Natolu, Somba Marhula - hula.
"Dalam budaya Batak, menjadi keharusan untuk mendapatkan doa restu dari Hula - hula maupun Tulang agar mendapatkan doa - doa menuju kesuksesan Pilkada Toba menjadi pemimpin yang akan melayani masyarakat Toba," pungkas Effendi.
Baca Juga:
Penculikan Penjabat Teras Pemkab Toba Dibarengi Penganiayaan dan Pengancaman
Menurut dia, sebagai seorang calon pemimpin sudah seharusnya menghargai falsafah kearifan lokal yang sudah ditanamkan dan dijalankan sejak ribuan tahun oleh leluhur orang Batak untuk membentuk tatanan kehidupan yang harmonis melalui Dalihan Natolu.
"Dengan menjalankan kearifan lokal sangat selaras kepada situasi Kabupaten Toba yang sudah ditetapkan menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP)," ujarnya.
Dalam acara menerima pemberkatan penerimaan doa, pasangan Effendi - Murphi menerima makanan dan ikan mas serta ulos dari Marga Simanjuntak Hutabulu dengan harapan mereka nantinya mendapatkan simpatik masyarakat untuk menjadi pemimpin yang mensejahterakan masyarakat Toba.
[Redaktor: Tohap Simaremare]