Bahkan, pihaknya juga mendukung HRH mencari keadilan dengan adanya upaya hukum.
"Terkait penyerangan OTK terhadap HRH, kami mendukung adanya upaya hukum agar kasus tersebut terang benderang, agar diketahui otak pelakunya," terangnya.
Baca Juga:
Menko Yusril: Pidana Jalan Terakhir, Sarankan TNI Buka Dialog Dengan Ferry Irwandi
"Dengan beredarnya postingan yang mencatut nama suami, kami mengalami kerugian immaterial. Nama baik keluarga besar Hisar Napitupulu tercemar. Dan hal ini juga sebagai hak jawab secara terbuka terhadap sebuah media online,"
Ia menyoal pemberitaan yang menyudutkan pihak keluarganya. Foto Ristauli dan suaminya dicatut dalam pemberitaan tersebut. Bahkan, ada tudingan Hisar Napitupulu mengatur peredaran narkoba di Rutan Kelas IIB Balige.
"Dalam pemberitaan media online tersebut, foto saya dan suami saya dicatut. Judul berita yang dibuat adalah Rutan Kelas II B Balige terduga kuat menjadi bandar narkoba, kendalikan peredaran narkoba," sambungnya.
Baca Juga:
Lisa Mariana Minta Tes DNA Ulang di Singapura, Kubu RK: Tak Ada Dasar Hukum
"Berita ini tidak melakukan crosscheck terhadap berbagai pihak yang disebutkan dalam berita tersebut. Judul, isi dan gambar dalam berita tidak relevan. Saya telah dirugikan oleh adanya pemberitaan itu. Nama baik keluarga besar kami tercemar dengan adanya pemberitaan itu, foto saya bersama suami dicatut," sambungnya.
"Bagi kami, berita tersebut bohong dan berisi fitnah. Dalam berita itu, keluarga kami dituduh melakukan pengancaman pembunuhan terhadap HRH. Selain itu, kami juga dituduh melakukan pengaturan peredaran narkoba tanpa didasari fakta hukum," lanjutnya.
"Kami melihat pemberitaan tersebut tidak mengedepankan asas praduga tak bersalah,"