"Kita juga berharap Komisi A agar segera rapat kerja untuk membahasnya," lanjutnya.
"Kemudian perlu ada sosialisasi dari badan penanggulangan bencana agar melakukan sosialisais pencegahan kebakaran," sambungnya.
Baca Juga:
Terkesan Lamban Tangani Kasus Penculikan Kadis PUTR Toba, Begini Keterangan Polres
Ia juga menyampaikan, api cepat menjalar saat kebakaran karena material bangunan mayoritas terbuat dari kayu. Menurutnya, peristiwa tersebut menjadi perhatian serius bagi Pemkab dan DPRD Toba.
"Karena masih banyaknya perumahan yang bahannya dari kayu di lokasi pemukiman dekat pasar tersebut. Ini harus perhatian serius," tuturnya.
"Khusus Habornas, hal ini wajib. Sebenarnya, ada 3 damkar dengan wilayah Borbor, Nassau dan Habinsaran," lanjutnya.
Baca Juga:
Terkait Isu "Cuci Rapor" Viral di Medsos, Ketua DPRD Toba Effendi Napitupulu: Saya Kecewa, Ini harus Ditindak
Kebakaran di RT 3, Kelurahan Parsoburan Tengah, Kecamatan Habinsaran membuat warga sekitar geger. Setidaknya ada 9 rumah yang ludes terbakar dan 3 rumah dirusak dalam proses pemadaman.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih dalam penyebab kebakaran. Kasat Reskrim Polres Toba Iptu David Hutauruk mengutarakan, dalam dua hari ini, pihaknya akan melakukan penyelidikan penyebab kebakaran tersebut.
"Kita sedang lakukan penyelidikan apa penyebab kebakaran. Hari ini dan esok, kita akan lakukan penyelidikan," terang Kasat Reskrim Polres Toba Iptu David, Senin (3/2/2025).